Apa bisa kamu bertahan ditengah badai ?
sedangkan kamu sendiri tanpa bantuan
bahkan tak menceritakan badai itu
Setidaknya cerita itu meresonansi
dan aku helakan nafas risau kecemasanku
Apa kamu tahu risauku kecemasanku untukmu ?
atas peduliku kamu dalam lubuk hati
lagu jiwa ini menerawang bahana asmara
kamu buat semua sempurna, jadi baik, & lebih baik
resonansinya sampai melenakan
Apa mungkin kamu tersenyum mendengar aku ?
untuk cerita di kedalaman pintaku
ada arti hidup kutemui dari kasihmu
dan aku punya cinta yang kamu inginkan
atau kamu malah tersipu malu mendengar nadaku
Apa kamu masih menunggu aku di sisi malammu ?
untuk sebuah kecupan hangat dikeningmu
ketika aku yang jauh tidak bisa meredakan rindumu
bila malam itu sampai pagi aku tak datang
apa kamu masih mau menungguku ??
Aku, Mataharimu
_______________________________________
Ditulis di Jakarta, April 2007
No comments:
Post a Comment